Diduga Pj.Desa Yaba Korupsi DDS Hingga Ratusan Juta, Terkait Pengadaan Meteran Listrik

Duazona, Halsel – Usai terpasang meteran listrik di rumah warga desa yaba, kini terbongkarlah sudah terkait dengan harga meteran listrik per unitnya yang sempat di perbincangkan oleh kalangan masyarakat setempat.

Didalam Musyawarah Desa ( Musdes ), PJs Desa Yaba Nurjana Lameko, menyampaikan kepada masyarakat, bahwa harga meteran listrik sebesar 2 juta ( Dua juta ), bukan saja di dalam Musdes yang kepala desa sampaikan, namun di dalam APBDS terlihat jelas harga meter yang di cantumkan oleh Nurjana Lameko sebesar 2.000.000 ( dua juta ), Namun usai di konfirmasi oleh awak media kepada pihak PLN Bacan, harga meteran listrik tidak sebesar itu yang di cantumkan atau di sampaikan oleh PJs desa, hal tersebut memungkinkan bahwa PJs desa yaba telah kong kali kong di dalamnya.

Menurut Pak Jamal, selaku Kepala PLN Bacan ketika di konfirmasi, beliau mengungkapan kepada awak media ” harga meteran listrik yang berkekuatan 900V, kalau di luar dari pusat kota, harganya hanya sebesar 1.250.000 (Satu Juta Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah ), jikalau kepala desa menyampaikan bahwa harga meter di desa yaba itu 2.000.000 ( dua juta ) itu kami dari pihak PLN Bacan tidak tau itu, karena yang kami tau harga yang tertera di kantor kami itu hanya 1.250.000 per unit kalau di desa yaba” ungkap Jamal

” Olehnya itu kami mohon maaf jikalau ada kepala desa yang menyampaikan bahwa harga meter yang berada di luar dari pusat kota dengan harga 2 juta, itu kami mohon maaf, kami tidak tau, sekali lagi kami tidak tau soal itu” ,tutupnya.(limpo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *