DUAZONA.COM, TERNATE – Kakanwil Kemenkumham Malut, M. Adnan memberikan dukungan penuh kepada dua satker usulan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di wilayah Malut yakni Rutan Kelas IIB Ternate dan Bapas Kelas II Tidore.
Dukungan Kakanwil M. Adnan disampaikan saat memberikan penguatan secara virtual kepada Kepala Rutan Ternate dan Bapas Tidore beserta tim pokja masing-masing satker. “Kami memberikan dukungan sepenuhnya kepada Rutan Ternate dan Bapas Tidore, agar Insya Allah dapat dengan baik menghadapi penilaian Tim Penilai Internal, dan juga Tim Penilai Nasional jika lolos, sehingga bisa meraih predikat WBK,” ujar M. Adnan, dari ruang rapat lantai II Kanwil, Jumat (12/05/2023).
Dalam pendampingan tersebut, Kakanwil M. Adnan mendorong tim pokja Rutan Ternate dan Bapas Tidore agar dapat mempersiapkan dengan baik data dukung komponen pengungkit dan komponen hasil.
Selain itu, penyajian paparan dan video profil harus dapat disajikan dengan menarik. Lima kriteria penilaian dalam evaluasi panel berjenjang sesuai Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI Nomor: SEK-5.OT.03.02 Tahun 2023 juga diingatkan Kakanwil.
Kelima indikator penilaian tersebut meliputi kualitas manajemen risiko, inovasi, sarana dan prasarana, materi paparan dan video profil, serta penerapan manajemen media dan penanganan pengaduan. ”Niatkan agar pembangunan zona integritas merupakan bagian dari ibadah kita dalam memberikan kontribusi terbaik bagi organisasi dan peningkatan pelayanan publik kepada masyarakat,” ujar M. Adnan.
Kabag Program dan Humas, Irwan Kadir dalam kesempatan tersebut berbagi pengalaman satker dalam menghadapi penilaian TPI. Menciptakan kesan positif pertama juga menjadi poin penting. Seperti penyambutan tim TPI dengan yel-yel/jingle. ”Duta layanan harus memiliki pemahaman terkait dengan pembangunan ZI khususnya dalam pemberian pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Irwan. Kabid Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi Informasi, Hensah dalam kesempatan yang sama memberikan trik bagi satker untuk dapat merebut hati TPI.
Seperti paparan harus disampaikan secara langsung oleh Kepala Satker dengan menghindari membaca bahan paparan. “Kepala Satker sebagai role model menguasai paparan materi pembangunan ZI,” pungkas Hensah. Setelah pemaparan, Kepala Bapas Tidore dan Kepala Rutan Ternate memberikan tanggapan dan pertanyaan terkait persiapan menghadapi penilaian TPI. Rapat yang turut dihadiri Tim Pendampingan dan Penguatan juga diikuti dengan sesi diskusi.(red)