DUAZONA.COM, JAKARTA – Pengembangan perpustakaan yang dilakukan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Kadisarpus) Maluku Utara (Malut) Muliadi Tutupoho, patut diacungi jempol.
Pasalnya, Muliadi yang getol melaksanakan Visi-Misi gubernur yakni Malu Utara cerdas melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Malut, kini Mulyadi dikukuhkan sebagai pengurus pusat Forum Perpustakaan Umum Indonesia (FPUI) oleh Perpustakaan Nasional (Perpusnas).
Penunjukan Muliadi sebagai pengurus FPUI Pusat ini melalui kegiatan besar Stakeholder Meeting (SHM) Nasional lewat program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial tahun 2023 dengan Tema, “Keberlanjutan penguatan literasi masyarakat melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial sebagai solusi cerdas pemulihan ekonomi masyarakat pasca pandemi covid 19″.
Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Grand Mercure Kemayoran Jakarta sejak tanggal 20 hingga 22 Juni. Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 1000 peserta terdiri dari 34 Kadisarpus Provinsi, 399 Kadisarpus Kabupaten/kota, Bappeda dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi dan Kabupaten/kota.
Berdasarkan hasil Musyawara Nasional (Munas) FPUI ke VII pada bulan Desember 2022 lalu, telah menetapkan engurus FPUI periode 2023-2025 sesuai surat keputusan FPUI Nomor : KEP 01/FPUI/V/2023 tentang susunan pengurus pusat FPUI. Pengukuhan FPUI dilakukan pada saat pembukaan SHM Nasional yang dilakukan langsung kepala perpustakaan nasional RI Syarif Bando dan Muliadi Tutupoho satu satunya Kepala Dinas di wilayah Timur Indonesia yang terpilih masuk dalam struktur pengurus inti atau unsur pimpinan pusat FPUI dengan jabatan Wakil Ketua III.
Pilihan Munas VII dan tim formatur terhadap Muliadi Tutupoho dianggap layak karena banyak terobosan yang telah dilakukan saat memimpin dinas perpustakaan Maluku utara. Untuk itu Muliadi diminta berkontribusi dalam perpustakaan umum di indonesia secara nadional melalui kepengurusan FPUI.
“Insa Allah saya siap berkontribusi secara nasional bersama teman-teman lain dari Sabang sampai Merauke dan lebih khusus lagi wilayah Papua, Maluku dan Maluku Utara guna meningkatkan literasi dan mencerdaskan kehidupan bangsa melalui anak bangsa kita sebagai generasi penerus bangsa yang besar ini,” kata Muliadi kepada wartawa, Jumat (23/06)
Mantan Kepala Biro Humas Pemprov Malut ini menambahkan, adapun struktur inti pengurus pusat forum perpustakaan umum indonesia diantaranya, berikut (1) Ketua Fitriana S.Sos, MSi (Kadis Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan) (2). Wakil ketua I, Ir.Tiat S. Suwardi ( Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Jawa Timur (3) Wakil Ketua II Syamsul Arif, S.Sos, M.A ( Dinas Perpustakaan Sulawesi Selatan) (4) Wakil Ketua III Muliadi Tutupoho (5) Sekretaris : Dra. Meti Lastri, M.Si (Dinas Kearsipan dan Perpustakaan DKI) (6). Wakil Sekretaris : Wildan Akhyar, SE, M.Si (Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kalimantan Sslatan) (7) Bendahara Nicke Siti Rahayu, SH, MH (Dinas Perpustakaan Sukabumi), (8). Wakil Bendahara : Kristiantiwi, S.Sos (Perpustakaan Nasional).”Amanah yang diberikan ini merupakan tanggu jawab besar untuk memajukan perpustakaan di Indonesia, khususnya di wilayah timur indonesi,” katanya. (red)