Tujuh Negara Pemasok Barang ke Maluku Utara

Bongkar muat di Pelabuhan A Yani Ternate. (Foto : Istimewa)

DUAZONA.COM, TERNATE – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku Utara merillis perkembangan nilai impor Provinsi Maluku Utara pada Agustus 2022, yang mengalami kenaikan 19,05 persen dibanding Juli 2022 yang senilai US$317,87 juta.

BPS juga melaporkan, tujuh negara sebagai pemasok barang ke Maluku Utara, selain Amerika dan China, terdapat Uni Emirat Arab, Rusia, Jepang, Malaysia dan Swiss. “Nilai impor Provinsi Maluku Utara pada Agustus 2022 senilai US$378,43 juta, mengalami kenaikan 19,05 persen dibanding Juli 2022 yang senilai US$317,87 juta,” kata Kepala BPS Malut Idhil Adha dalam rillis di Ternate, Kamis (15/9/2022).

Menurutnya, volume impor Provinsi Maluku Utara pada Agustus 2022 sebesar 378,25 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 55,95 persen dibanding Juli 2022 yang sebesar 242,54 ribu ton.

Sedangkan pada bulan Agustus 2022, Provinsi Maluku Utara mengimpor 36 golongan barang dengan nilai impor terbesar pada golongan Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (HS 84) senilai US$140,28 juta.

“Barang impor Provinsi Maluku Utara pada bulan Agustus 2022 berasal dari Tiongkok, Uni Emirat Arab, Rusia, Jepang, Malaysia, Swiss dan Amerika Serikat,” katanya.

Nilai impor Provinsi Maluku Utara pada Januari – Agustus 2022 adalah sebesar US$2.278,42 juta atau meningkat sebesar 176,76 persen, dibandingkan dengan impor Januari – Agustus 2021 yang senilai US$823,25 juta.

Untuk volume impor Provinsi Maluku Utara Januari – Agustus 2022 sebesar 2.319,01 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 67,37 persen dibanding dengan periode yang sama pada tahun 2021. (red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *